Senin, 19 Desember 2016

XAMPP DAN WORDPRESS PADA WINDOWS SERVER 2003

E. XAMMPP DAN WORDPRESS
1.   Pertama kita klik start dan pilih my computer
2.  Lalu klik w2k3sel
3.  Lalu pilih xampp
4.  Lalu klik install
5.  Lalu tunggu sampai selesai
6.  Lalu klik enter terus




7.  Lalu klik start
8.    Lalu buka internet dan tulis localhost

9. Lalu klik copy wordpress ke local disk(C) xampp lalu ke htdocs







1 10.   Lalu klik kanann lalu klik extract all.


1 11.   Lalu copy ke xammpp htdocs



1 12.   Lalu ke brouser tulis localhost/phpmyadmin . lalu klik database lalu create new database



1 13.   Lalu tulis localhost/wordpress . lalu klik create a configuration file


1 14.   Lalu klik let’s go

1 15.   Lalu isi dengan keinginan kita sendiri lalu klik submit


1 16.   Lalu klik run the install




1 17.   Lalu isi keinginan kita . lalu klik install wordpress




1 18.   Lalu klik log in

1 19.   Lalu klik log in



2 20.    klik yes



2 21.   Selesai 





    22.   Lalu tuliskan ( tkj.net/wordpress )


23. setelah itu cek client



24. lalu cek ip di start , control panel, network conection dan local area network klik kanan status , support , detalis 
Read More

Rabu, 30 November 2016

CARA SETTING DHCP SERVER PADA WINDOWS SERVER 2003

DHCP
DHCP merupakan service pada server yang berfungsi untuk membagikan atau
menyebarkan IP kepada client secara otomatis. Service ini memudahkan administrator server
dalam pemberian IP client, karena tidak perlu mengisi IP pada client secara static.
Langkah-langkah untuk instalasi dan konfigurasi DHCP, yaitu :
1. Start → Adiministrative Tools → Configure Your Server Wizard


2. Tampilan berikutnya klik next




3. Pada Server Role klik DHCP Server dan klik next



4. Pada Summary of Selection klik next dan tunggu hingga proses instalasi paket dhcp selesai




5. Pada tampilan awal New Scope Wizard klik next dan tunggu proses sampai selesai lalu next








6. Scope Name silahkan diisi dengan nama yang akan diberikan untuk scope / dhcp tersebut
dan klik next




7. Lalu isikan IP address range sesuai dengan subnetmask dan ketentuan yang akan diberikan
kepada client dan klik next




8. Add Exlusion diisi apabila ada IP yang tidak diberikan kepada client, IP yang diidikan
adalah IP yang tidak digunakan




9. Lease Duration adalah waktu yang diberikan untuk setiap user menggunakan IP yang
diberikan server.




10. Pada Configure DHCP Option pilih Yes dan klik next



11. Isi IP Router (Default Gateway) menggunakan IP server karena hanya menggunakan 1
server → klik Add → lalu klik next




12. Domain Name and DNS Server isi sesuai dengan konfigurasi DNS. Parent Domain diisi
dengan domain, server name isi dengan domain dan klik resolve, akan muncul ip address
klik add lalu klik next




13. Pada Wins server server name isi dengan domain lalu klik resolve, akan muncul ip address
dan klik add → klik next




14. Pada Activate Scope pilih Yes dan next



15. Lalu klik finish untuk mengakhiri konfigurasi
  Tapi sampai di sini Service DHCP belum jalan dan harus dilakukan Authorize terlebih
dahulu.




 16. Start → Administrative Tools → DHCP



17. Double Klik pada nama server → klik kanan pada nama server dan klik Authorize



Tanda yang awalnya berwarna merah setelah di Authorize berubah menjadi hijau yang
menandakan DHCP telah Aktif.





Read More