Kamis, 26 Januari 2017

Perintah Dasar Linux Besrta Fungsinya


Di dalam terminal linux terdapat banyak perintah yang bisa kita lakukan untuk mengoperasikan sistem operasi ini. Walaupun kita sudah akrab dengan antar muka linux yang berbasis GUI (Graphical User Interface), namun penggunaan terminal linux sangat penting dipelajari bagi kamu yang masih pemula.


Apa saja perintah-perintah dasar terminal linux yang harus dipelajari? Berikut sudah kami rangkum kumpulan perintah dasar terminal linux beserta fungsinya.

1. cd
Berfungsi untuk berpindah ke direktori lain.

2. chmod
Digunakan untuk mengatur hak akses suatu file atau direktori.

3. clear
Berfungsi untuk membersihkan seluruh layar terminal.

4. cp
Berfungsi untuk menyalin (copy) sebuah file.

5. date
Digunakan untuk menampilkan waktu dan tanggal.

6. halt
Biasanya digunakan untuk mematikan sistem.

7. history
Digunakan untuk melihat perintah apa saja yang digunakan sebelumnya.

8. ifconfig
Berfungsi untuk melihat informasi pada kartu jaringan, seperti IP Address, Mac Address dan lain-lain.

9. ls
Berfungsi untuk melihat isi dari suatu direktori.

10. mkdir
Untuk membuat direktori baru.

11. mv
Untuk memindahkan file dan bisa juga untuk merubah nama sebuah file.

12. nano
Digunakan untuk text editor

13. passwd
Digunakan untuk menggunakan password.

14. pwd
Berfungsi untuk menampilkan nama direktori di mana kita sedang berada.

15. reboot
Untuk menghidupkan ulang sistem.

16. restart
Berfungsi untuk menjalankan ulang service yang sedang berjalan.

17. rm
Untuk menghapus sebuah file.

18. rmdir
Untuk menghapus sebuah direktori.

19. shutdown
Digunakan untuk mematikan sistem.

20. start
Berfungsi untuk menjalankan sebuah service.

21. stop
Untuk menghentikan sebuah service yang sedang berjalan.

22. sudo
Untuk mnjalankan perintah sebagai root.

23. tar
Untuk mengekstrak file  dengan format *tar.gz*.tgz

24. touch
Berfungsi untuk membuat file baru dalam keadaan kosong.

25. Unzip
Digunakan untuk mengekstrak file yang dikompress dalam bentuk *.zip

26. who
Berfungsi untuk melihat siapa saja yang sedang login.


SUMBER : http://www.ikotekno.com
Read More

Cara Menginstall Linux Debian 7

Cara Menginstall Linux Debian 7 Server Berbasis Text di VirtualBox Lengkap Dengan Gambar

Pada artikel kali ini kita akan mencoba menginstall sistem operasi Linux Debian Server Berbasis Text pada VirtualBox. Hal yang perlu kita persiapkan sebelum melakukan instalasi Debian Linux adalah sebagai berikut :

1. Aplikasi VirtualBox
Bahan utama yang kita butuhkan tentunya aplikasi VirtualBox itu sendiri, bagi yang sudah menginstall VirtualBox di komputernya silakan lanjut ke tahap berikutnya. Jika kamu belum menginstall VirtualBox, kamu bisa membaca panduan instalasi virtualbox pada artikel sebelumnya.

2. Master sistem operasi Debian Linux
Untuk master Debian Linux kita menggunakan Debian 7 dalam bentuk file ISO, jika kamu menggunakan DVD itu tidak masalah.
cara menginstall debian linux dengan virtualbox

Cara Menginstall Linux Debian 7 Server Berbasis Text di VirtualBox


A.Membuat Mesin virtual


1. Buka aplikasi VirtualBox, kemudian buat sebuah mesin virtual baru dengan meng-klik tombol Baru.
2. Isikan nama sistem operasi yang akan diinstall (Debian 7), untuk tipe-nya pilih Linux, karena kita akan menginstall Debian 7 64 bit, untuk versinya pilih 64 bit. dan  RAM 512 Untuk lebih jelasnya lihat gambar di bawah ini.


 3. Kemudian kita akan menentukan ukuran HARDISK kita cukup menggunakan memori sebesar 10GB saja, kemudian klik Lanjut.

4. Pilih tab Penyimpanan/Storage, dan klik pada Pengendali IDE atau Controler IDE, Klik pada logo CD yang bertuliskan Kosong/Empty. Kemudian pada bagian sebelah kanan yaitu pada bagian atribut pilih pilihan Drive CD/DVD. Disini kita diminta memeasukkan tipe dari master sistem operasi yang akan digunakan. Dalam hal ini kita menggunakan ISO file untuk instalasi Debian Linux nya. Maka kita klik pada gambar CD yang ada panah kecil ke bawah di samping Tab Atribut Drive CD/DVD lalu browse di mana letak file ISO dari Debian Linux kita dan klik Open.



DAN HASILNYA AKAN SEPERTI INI,lalu OK

5.Pada jendela utama VirtualBox, klik pada debian 7 yang kita buat tadi kemudian klik Start/Mulai untuk memulai instalasi.

6. Selanjutnya akan muncul tampilan awal instalasi debian 7, lalu pilih Install dan tekan Enteruntuk mulai menginstall.


3. Selanjutnya kita akan dihadapkan ke tahap pemilihan bahasa yang digunakan, pilih English.

8.Selanjutnya pilih other

9.Pilih asia

10 Tahap selanjutnya kita akan menentukan lokasi kita sekarang. Karena lokasi kita di indonesia, pilih Other -> Asia -> Indonesia.


11.Selanjutnya  pilih United States

5. Selanjutnya pada konfigurasi keyboard pilih American-English.


kemuadian tunggu...........................

12.Kemudian beberapa detik hingga kita sampai pada tahap Configure the network, pilih eth1 karena eth1 adalah ke Client

13. Setelah itu Continue
14.lalu pilih Configure Manually
15.masukkan Ip yang ingin anda masukan 
16.Setelah itu Tulis Getway
17.Selanjutnya kita akan disuruh untuk mengisi Hostname, dan isilah dengan mengetikkan nama kamu atau nama lainnya (terserah)
18.Kemudian masukkan password Root-nya kemudian pilih Continue, setelah itu kita akan disuruh untuk mengulangi.
19. Kemudian kita akan dibawa ke jendela set up users and passwords. Silakan diisi dengan sesuka hati kamu, bisa juga menggunakan nama.
20.Isikan password untuk user yang baru dibuat

31.Ulangi pengisian Passwordnya
32.Kemudian kita akan melakukan konfigurasi waktu untuk debian yang kita install tersebut. Silakan menyesuaikan dengan lokasi masing-masing.
33. Lalu pilih MANUAL
34.setelah selesasi loading, anda akan diminta untuk membuat partisi baru. Silahkan pilih harddisk yang ada. Tekan Enter.
35. Lalu tekan YES
36.Lalu Create new partition
37.Pertama kita akan membuat partisi swap. Ukuran partisi swap adalah 2x ukuran RAM. Karena kita tadi telah membuat RAM 512 MB, maka swap yang akan kita buat adalah 1024 MB
38.Lalu pilih Primary
39.Lalu BEGINING
40.Setelah itu kita isikan Partisi untuk HARDISK

41.Setelah itu semua, maka akan muncul tampilan seperti dibawah yang menerangkan tentang spesifikasi partisi. Kemudian pilih Done setting to the partition. 
42.Lalu, jika sudah selesai membuat partisi, kita pilih Finish partisioning and write change disk
43.Lalu, kita akan ditanya, Write the changes disk? kita pilih Yes
44.Kita pilih NO
45.Selanjutnya, anda akan ditanya kembali dengan pertanyaan, Use a network mirror? Kita pilih N
46.Selanjutnya, di tengah proses installing dan configuring, anda akan ditanya Partcipate in the package usage survey ? Kita pilih No.
47.Selanjutnya akan muncul menu Software selection. Pada tahap ini kita pilih Standard system utilities lalu Enter.
48.Selanjutnya silakan diinstall GRUB boot loader dengan memilih Yes.
49.Pada Finish the installation pilih Continue untuk menyelesaikan instalasi.
]
50. kita sudah seleasi
51.dan hasilnya akan sperti ini




































Read More

Jumat, 06 Januari 2017

MIKROTIK

                                                              Sejarah Mikrotik 



·        Perusahaan di latvia yang bergerak dalam jaringan
·        Founder (1996) :Arnist Reikstin Dan John Trully
·        Lokasi : Riga,  Latvia  (Eropa Utara )
·        Singkatan Dari "Mikrotikls" Yang Berarti Jaringan Kecil
·        Motto :Routing The World
·        Memiliki  2 Jenis Produk 
            =>Router OS
            => RouterBoard


                    RouterOS Dan RouterBoard
·        RouterOS
1.       Perangkat Lunak Yang Digunakan Untuk Mengubah PC Biasa Menjadi Router
2.      Dibuat Dari Kernel Linux
3.      Diinstal Sebagai Sistem Operasi 
·         RouterBoard
1.      Hardware Jaringan Dari Mikrotik 
2.      Menggunakan RouterOS Sebagai Sistem Operasi 
                           Winbox
·        Aplikasi Proprietary Mikrotik Yang Bersifat Portable
·        Digunakan Untuk MengaksesRouterOS
·        Dapat Didapat Pada Mikrotik.Com Atau Router
·        Menggunakan Layer 2 Dan Layer 3
·        Cara Paling Mudah untuk Melakukan Konfigurasi
·        Versi terbaru Adalah Versi 3 
Router OS license

Level number
0 (Trial mode)
1 (Free Demo)
3 (WISP CPE)
4 (WISP)
5 (WISP)
6 (Controller)
Price
$45
$95
$250
Initial Config Support
-
-
-
15 days
30 days
30 days
Wireless AP
24h trial
-
-
yes
yes
yes
Wireless Client and Bridge
24h trial
-
yes
yes
yes
yes
RIP, OSPF, BGP protocols
24h trial
-
yes(*)
yes
yes
yes
Read More